Cara Melepas Aki Mobil yang Benar dan Aman, Cegah Korsleting
Aki berfungsi sebagai tempat untuk menyimpan energi listrik pada mobil. Itu mengapa, jika aki soak, mobil sulit dinyalakan. Kalau sudah begini, Anda harus mengganti aki mobil dengan yang baru. Lantas, bagaimana cara melepas aki mobil yang benar dan aman?
Banyak orang sembarang melepas aki mobil dalam keadaan darurat. Padahal dengan meperhatikan cara melepas aki mobil yang benar dapat mengurangi risiko terjadinya korselting pada mobil. Sistem kelistrikan pada mobil sangatlah krusial, jika tidak diperhatikan dengan baik, maka dapat membuat sistem kelistrikan rusak. Parahnya bisa membuat mobil tidak menyala.
Aki berperan sangat penting dalam menyalakan mesin kendaraan. Komponen ini berfungsi sebagai tempat penyimpan energi listrik pada mobil. Energi ini yang digunakan untuk menjalankan perangkat elektronik di dalam mobil, termasuk menyalakan mesin mobil. Maka dari itu, penting untuk mengetahui cara melepas aki mobil yang benar, agar sistem kelistrikan pada mobil aman dan mencegah korselting.
Mungkin Anda masih bertanya-tanya: mengapa harus mengetahui cara melepas aki mobil dengan benar? Mengingat, saat aki mobil mengalami kendala, kita bisa membawa mobil ke bengkel dan menyerahkan ke tenaga profesional.Â
Sebenarnya, melepas aki tidak hanya dilakukan saat aki mau diganti karena soak, atau pengecekan karena ada kendala saja. Melepas aki mobil secara berkala juga berfungsi untuk memperpanjang usia pakai aki, mencegah aki cepat soak, sekaligus menjaga sistem kelistrikan mobil agar tetap aman.
Kapan Aki Mobil Harus Dilepas?
Ada beberapa kondisi yang mengharuskan Anda melepas aki mobil. Kondisi yang pertama adalah saat mobil tidak digunakan dalam jangka waktu yang lama. Misal, saat Anda meninggalkan mobil untuk mudik atau pergi berlibur lebih dari 2-3 minggu.Â
Apabila aki dibiarkan terpasang, arus listrik akan terus mengalir ke beberapa komponen seperti alarm, jam, serta hambatan kabel dan dark current. Hal ini dapat menyebabkan daya aki berkurang, atau bahkan ter-discharge sepenuhnya. Dengan melepas aki, Anda dapat mencegah risiko tersebut, sehingga aki tetap terjaga dan siap digunakan kembali saat Anda pulang bepergian.
Selain itu, aki mobil juga harus dilepas saat banjir. Tujuannya untuk mencegah korsleting dan risiko terjadinya kerusakan pada sistem kelistrikan. Mengingat, masuknya air ke mobil, khususnya bagian mesin, dapat merusak komponen listrik, terutama saat aliran listrik masih aktif.
Bahkan, kalau mobil sulit dinyalakan dan mulai menunjukkan tanda-tanda kondisi aki soak, disarankan untuk segera melepas aki tersebut. Setelah itu, bawa aki ke jasa setrum aki mobil untuk dilakukan pengecekan dan pengisian daya.
Cara Melepas Aki Mobil Sendiri di Rumah
Mungkin bagi Anda yang baru pertama kali ingin melepas aki sendiri di rumah masih bingung saat ingin melepas kabel aki min (-) dulu atau plus (+) dulu? Soalnya, kalau Anda salah melepas kabel terlebih dulu bisa menyebabkan arus pendek pada mobil.
Namun, sebelum melepas aki mobil ada beberapa peralatan yang perlu Anda persiapkan, antara lain: obeng minus, tang, dan kunci pas atau kunci inggris. Setelah itu, pastikan mesin mobil dalam keadaan mati dan kunci kontak dalam posisi off atau dicabut untuk mencegah korsleting saat aki dilepas.
Apabila semua sudah dalam keadaan mati, Anda bisa mulai melepas aki mobil, berikut adalah cara-cara melepas aki mobil yang benar dan bisa Anda tiru di rumah:Â
- Cara melepas aki mobil dimulai dengan melepaskan kutub negatif (-) atau kabel hitam terlebih dahulu. Kenapa harus melepas aki harus negatif dulu? Sebab, melepas kabel negatif membuat seluruh aliran listrik terputus. Sehingga dapat meminimalkan risiko korsleting dan kerusakan sistem mesin kendaraan.Â
- Setelah itu, baru melepaskan kabel kutub positif (+) yang berwarna merah. Kalau Anda melepas kabel positif duluan, nantinya aliran listrik tetap akan aktif. Hal ini berisiko membuat Anda tersetrum, hingga memicu percikan api.Â
- Jika sudah berhasil melepaskan kabel pada kutub negatif dan kutub positif, cara melepas aki mobil selanjutnya adalah melepaskan bracket pengunci aki. Anda bisa melepaskan bracket aki menggunakan kunci pas sesuai ukuran baut pada bracket.
- Setelah bracket terlepas, Anda bisa mulai mengangkat aki mobil dari tempatnya. Angkat aki secara perlahan dengan posisi tegak lurus, agar cairan aki tidak tumpah dan mengenai tangan Anda. Pasalnya, cairan aki mengandung asam sulfat kuat yang bisa mengiritasi kulit.
Itulah cara melepas aki mobil yang benar agar mobil Anda aman dan tidak korselting. Apabila Anda merasa ragu atau kurang yakin untuk melepasnya sendiri, sebaiknya hubungi teknisi profesional untuk membantu melepas aki mobil guna mencegah risiko yang tidak diinginkan.Â