Untuk kebutuhan media, dapat menghubungi:
Serba-Serbi Cruise Control pada Mobil, Apa Fungsinya?
Fungsi cruise control sebagai fitur keselamatan sangatlah penting. Bahkan, mobil listrik mulai banyak menggunakan adaptive cruise control yang lebih canggih. Lantas, apa itu cruise control?
Dunia otomotif dan teknologi adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Keduanya sangat berkaitan erat dalam mengembangkan berbagai inovasi di industri otomotif dunia, terutama inovasi di berbagai fitur keselamatan pada mobil. Satu di antaranya adalah teknologi cruise control. Tak hanya pada mobil konvensional, fitur cruise control juga mulai banyak ditanamkan pada mobil listrik. Lantas, apa itu cruise control?
Cruise control adalah fitur atau teknologi yang berfungsi membantu pengendara mengatur kecepatan kendaraan secara otomatis. Salah satu fungsi cruise control pada mobil adalah membantu mengontrol kecepatan untuk tetap konsisten tanpa harus menginjak pedal gas secara terus-menerus. Dengan begitu, Anda dapat berkendara lebih nyaman, terutama saat melintas jalanan yang lurus dan lancar.
Kehadiran fitur cruise control pada mobil listrik tak sekadar untuk merilekskan kaki agar tidak merasa lelah saat berkendara jauh saja. Fungsi cruise control yang paling utama adalah mengurangi risiko kecelakaan kendaraan saat berkendara. Hal ini berkat adanya sensor pada mobil yang dapat mengatur kecepatan mobil secara otomatis.
Melihat banyaknya fungsi cruise control, tak mengherankan jika fitur keselamatan ini juga banyak tertanam pada mobil-mobil listrik terbaru. Lalu, apa fungsi cruise control pada mobil listrik? Apa hanya untuk merilekskan kaki semata?
Fakta menariknya, fungsi cruise control pada mobil listrik juga dapat mengoptimalkan kinerja baterai. Sederhananya, dengan menjaga kecepatan yang konsisten, maka kerja baterai akan lebih efisien. Dengan begitu, daya baterai lebih tahan lama untuk perjalanan jauh tanpa harus mengisi ulang.
Cara Kerja Cruise Control pada Mobil Listrik
Mungkin saat ini Anda masih sering bertanya-tanya, bagaimana cara kerja cruise control pada mobil listrik?
Cruise control terdiri dari beberapa komponen, yaitu sensor kecepatan, komputer kontrol, dan actuator throttle. Sensor berfungsi untuk mengukur kecepatan, lalu mengirimkan data tersebut ke komputer kontrol. Kemudian, komputer kontrol menerima data kecepatan dan membandingkannya dengan kecepatan yang diinginkan oleh pengendara. Jika ada perbedaan, komputer akan mengirimkan sinyal ke actuator throttle untuk menyesuaikan kecepatan.
Actuator throttle akan mengontrol posisi katup gas melalui kabel yang terhubung pada pedal gas. Ketika cruise control diaktifkan, actuator throttle akan mempertahankan posisi throttle agar kecepatan tetap konstan selama berkendara.
Perbedaan Cruise Control dan Adaptive Cruise Control
Selain cruise control, mungkin Anda juga sering mendengar istilah adaptive cruise control. Lalu, apa bedanya cruise control dan adaptive cruise control?
Adaptive cruise control merupakan pengembangan dari cruise control “manual”. keduanya memiliki fitur dan teknologi yang berbeda. Cruise control “hanya” berfungsi menjaga kecepatan kendaraan secara otomatis saat berkendara, tanpa harus menginjak pedal gas. Sementara adaptive cruise control lebih fleksibel karena laju kecepatan mobil dapat menyesuaikan dengan kondisi lalu lintas.
Hal ini berkat tambahan teknologi laser dan berbagai sensor pendukung lain yang dapat menyesuaikan kecepatan dan melakukan pengereman secara otomatis (adaptif). Dengan begitu, jarak dengan kendaraan di depan mobil akan tetap terjaga dengan lebih aman.
Cara kerja adaptive cruise control adalah memperlambat mobil secara otomatis, apabila ada kendaraan di depan atau kendaraan di depan melambat, kemudian kembali menambah kecepatan otomatis saat jalanan kosong atau kendaraan di depan mobil mulai jalan menjauh.
Cara Menggunakan Cruise Control
Hampir sebagian besar mobil keluaran terbaru dilengkapi fitur cruise control dalam menunjang kenyamanan dan keamanan dalam berkendara. Namun, yang masih sering menjadi pertanyaan, kapan cruise control bisa diaktifkan? Dan bagaimana cara mengaktifkan cruise control?
Sebenarnya, setiap mobil memiliki standar pengaktifan cruise control yang berbeda-beda, hal ini mengacu pada kecepatan mobil saat berkendara. Umumnya, cruise control pada mobil bisa diaktifkan saat mobil melaju pada kecepatan 60-80km/jam.
Jika sudah mencapai kecepatan tertentu, maka Anda bisa mengaktifkan cruise control dengan langkah berikut ini:
- Cruise control bisa diaktifkan dengan menekan tombol “ON” yang terletak di setir mobil.
- Anda bisa menekan tombol (+) dan (-) untuk mengatur tingkat kecepatan.
- Lalu, tekan tombol SET agar kendaraan melaju sesuai kecepatan yang dipilih sebelumnya.
- Setelah itu, Anda bisa melepaskan pedal gas agar kendaraan melaju dengan sendirinya.
- Untuk menonaktifkan cruise control, Anda hanya perlu menekan tombol SET atau menginjak pedal rem kembali.
Namun, pada adaptive cruise control mengaktifkannya jauh simpel. Berkat pengembangan teknologi, adaptive cruise control pada mobil bisa aktif secara otomatis, termasuk pada mobil listrik. Salah satu mobil listrik yang memiliki fitur adaptive cruise control otomatis adalah AION Y Plus .
Mobil listrik AION Y Plus dilengkapi teknologi Adaptive Cruise Control with Stop and Go (ACC&SG) yang membantu mobil mengontrol laju berkendara secara otomatis pada kecepatan 0-130km/jam.
Selain itu, dalam meningkatkan keselamatan berkendara, AION Y Plus juga dilengkapi fitur tambahan berupa Intelligent Cruise Assist. Fitur ini dapat mengurangi kecepatan secara otomatis di tingkungan tajam, serta meningkatkan kecepatan kembali setelahnya apabila sudah dirasa aman. Fitur Intelligent Cruise Assist bekerja bersamaan dengan ACC&SG, guna meningkatkan responsivitas saat melewati tikungan.
BACA JUGA:
Hyptec HT, Mobil Listrik Modern AION, Menjadi Favorit pengunjung GIIAS Semarang 2024
Serba-Serbi Baterai Mobil Listrik: Jenis, Daya Tahan, dan Biaya Pengisian
